Focus and Scope |
Editorial Team |
Reviewer |
Peer Review Process |
Publication Ethics |
Indexing |
Contact |
Peer Review Process
Jurnal Sangia Nibandera Law Research (SNLR) menerapkan sistem peer-review ganda buta (double-blind peer review) untuk menjamin kualitas dan objektivitas artikel yang dipublikasikan. Dalam sistem ini, identitas penulis dan reviewer saling dirahasiakan satu sama lain untuk memastikan proses review yang adil dan tidak memihak.
Proses Peer Review
- Setelah manuskrip dikirimkan, editor akan melakukan evaluasi awal untuk menentukan apakah artikel tersebut sesuai dengan cakupan jurnal dan memenuhi standar kualitas minimum.
- Artikel yang lolos evaluasi awal akan dikirimkan kepada minimal dua reviewer untuk proses peer-review. Reviewer akan menilai orisinalitas, validitas ilmiah, dan signifikansi temuan.
- Setelah menerima komentar dan rekomendasi dari reviewer, editor akan mengambil salah satu keputusan berikut:
- Diterima tanpa revisi
- Diterima dengan revisi minor
- Diterima dengan revisi mayor
- Ditolak
- Jika diperlukan revisi, penulis diberi kesempatan untuk memperbaiki manuskrip berdasarkan masukan dari reviewer. Revisi yang diajukan akan dievaluasi ulang sebelum keputusan akhir dibuat.
Kriteria Penilaian Reviewer
- Relevansi: Artikel harus relevan dengan cakupan jurnal dan topik hukum yang dibahas.
- Orisinalitas: Manuskrip harus memuat temuan baru atau pendekatan yang signifikan terhadap masalah hukum yang relevan.
- Metodologi: Artikel harus menggunakan metodologi penelitian yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
- Kejelasan: Tulisan harus disusun dengan jelas, logis, dan mudah dipahami.
- Referensi: Semua sumber yang digunakan harus dikutip dengan benar, dan artikel tidak boleh mengandung unsur plagiarisme.
Kebijakan Reviewer
- Kerahasiaan: Semua manuskrip yang direview harus dijaga kerahasiaannya. Reviewer tidak boleh mendiskusikan manuskrip dengan orang lain tanpa persetujuan editor.
- Objektivitas: Reviewer harus memberikan penilaian yang objektif dan konstruktif, tanpa bias pribadi terhadap penulis.
- Konflik Kepentingan: Jika reviewer merasa memiliki konflik kepentingan dengan penulis atau konten manuskrip, mereka harus menolak untuk mereview artikel tersebut.
Melalui proses peer-review yang ketat ini, Jurnal Sangia Nibandera Law Research (SNLR) berkomitmen untuk mempublikasikan artikel yang berkualitas tinggi dan bermanfaat bagi perkembangan ilmu hukum.